BAB I
PENDAHULUAN
TUJUAN
Setelah menyelesaikan modul ini, anda diharapkan dapat :
1.
Membuat database dan tabel dengan
data definition language
2.
Mampu memodifikasi tabel
DASAR TEORI
DDL (Data Definition Language) , DDL merupakan kelompok
perintah yang berfungsi untuk mendefinisikan atribut-atribut basis data, tabel,
atribut(kolom), batasan-batasan terhadap suatu atribut, serta hubungan antar
tabel. Jadi kesimpulan umumnya “DDL
adalah Perintah yang
dapat digunakan untuk membuat, mendelete, dan mengedit sebuah object database
seperti table dan index”. Yang
termasuk dalam kelompok DDL ini adalah :
CREATE, ALTER, DAN DROP
Syntax
Membuat Database : CREATE DATABASE namadatabase; >> “Namadatabase” tidak boleh mengandung spasi dan tidak boleh
memiliki nama yang sama antar database. Berikut ini perintah untuk membuat
database dengan nama rental : “CREATE
DATABASE RENTAL;”
Syntax tambahan untuk menampilkan daftar nama database yang
ada pada mysql menggunakan perintah : “SHOW DATABASES;”
Memilih
Database : USE namadatabase; >> Sebelum
membuat suatu tabel, terlebih dahulu harus memilih salah satu database sebagai
database aktif yang akan digunakan untuk menyimpan tabel-tabel, Berikut ini
perintah untuk menggunakan database dengan nama rental : “USE RENTAL;”
Syntax
Menghapus Database : DROP DATABASE namadatabase; >> Database yang akan dihapus sesuai dengan namadatabase.
Berikut ini perintah untuk menghapus database dengan nama rental : “DROP DATABASE RENTAL;”
Membuat
Tabel : CREATE TABLE namatabel2 ( Field1 TipeData1,Field2 TipeData2); >> Namatabel tidak boleh mengandung spasi (space). Field1 dan
TipeData1 merupakan ama kolom pertama dan tipe data untuk kolom pertama. Jika
ingin membuat tabel dengan kolom lebih dari satu, maka setelah pendefinisian
tipe data sebelumnya diberikan tanda koma (,). Berikut ini perintah untuk
membuat tabel dengan nama jenisfilm : “CREATE
TABLE JENISFILM (JENIS CHAR(6), HARGA INT);”
Menampilkan
Tabel >> Untuk menampilkan daftar nama tabel
yang ada pada database yang sedang aktif/digunakan (dalam hal ini database
rental) : “SHOW TABLES;”
Menampilkan
Atribut Tabel : DESC namatabel; >> Untuk
menampilkan deskripsi tabel (dalam hal ini jenisfilm) syntaxnya adalah : “DESC jenisfilm;”
Syntax
Menghapus Tabel : DROP TABLE namatabel; >> Tabel yang akan dihapus sesuai dengan namatabel, berikut ini
perintah untuk menghapus tabel dengan nama jenisfilm : “DROP TABLE JENISFILM;”
Mendefinisikan
Null/Not Null : CREATE TABLE namatabel ( Field1 TipeData1 NOT NULL, Field2
TipeData2); >> Atribut NOT NULL dapat
digunakan pada hampir semua tipe data, Fungsinya untuk memastikan bahwa nilai
pada kolom tersebut tidak boleh kosong. Jika kita menginput data, namun
tidak memberikan nilai untuk kolom tersebut, akan menghasilkan error
pada MySQL.Atribut NULL berkebalikan dengan NOT NULL, dimana jika
sebuah kolom didefinisikan dengan NULL, maka kolom tersebut tidak
harus berisi nilai.
Mendefinisikan
Nilai Default : CREATE TABLE namatabel (Field1 TipeData1 DEFAULT
nilaidefault,Field2 TipeData2 DEFAULT nilaidefault); >> Nilai default adalah nilai yang otomatis diberikan oleh
sistem untuk suatu kolom ketika ada penambahan baris baru, sementara nilai pada
kolom tersebut tidak diisi oleh pengguna. Pada kasus ini jenis film ini : “CREATE TABLE jenisfilm (jenis char(6)
DEFAULT “komedi”, harga int DEFAULT 0);”
Mendefinisikan
Primary Key Pada Tabel >> Terdapat
tiga cara untuk mendefinisikan primary key. Berikut ini adalah Syntax
mendefinisikan primary key untuk Field1
“CREATE TABLE namatabel(Field1 TipeData1 NOT NULL PRIMARY
KEY, Field2 TipeData2);”
Atau
“CREATE TABLE namatabel ( Field1 TipeData1, Field2
TipeData2, PRIMARY KEY(Field1));”
Atau
“ALTER TABLE namatabel ADD CONSTRAINT namaconstraint PRIMARY
KEY (namakolom);”
Menghapus
Primary Key Pada Tabel
Cara 1 : Jika primary key dibuat dengan menggunakan alter
table :
“ALTER TABLE namatabel DROP CONSTRAINT namaconstraint;”
Cara 2 : Jika primary key dibuat melalui create table :
“ALTER TABLE namatabel DROP PRIMARY KEY;”
Menambah
Kolom Baru Pada Tabel : ALTER TABLE namatabel ADD fieldbaru tipe; >> Namatabel adalah nama tabel yang akan ditambah fieldnya.
Fieldbaru adalah nama kolom yang akan ditambahkan, tipe adalah tipe data dari
kolom yang akan ditambahkan. Berikut ini perintah untuk menambah kolom
keterangan dengan tipe data varchar(25) :
“ALTER TABLE JENISFILM ADD KETERANGAN VARCHAR(25);”
Untuk meletakkan field diawal, tambahkan sintaks first :
ALTER TABLE PELANGAN ADD COLUMN KODE CHAR(5) FIRST;
Untuk menyisipkan field setelah field tertentu, tambahkan
sintaks after :
ALTER TABLE PELANGAN ADD COLUMN PHONE CHAR(5) AFTER ALAMAT;
Mengubah
Tipe Data atau Lebar Kolom Pada Tabel : ALTER TABLE NAMATABEL MODIFY COLUMN
FIELD TIPE >> Namatabel adalah nama tabel yang
akan diubah tipe data atau lebar kolomnya. Field adalah kolom yang akan diubah
tipe data atau lebarnya. Tipe adalah tipe data baru atau tipe data lama dengan lebar kolom yang berbeda.
Berikut ini perintah untuk mengubah tipe data untuk kolom keterangan dengan
char(20) : “ALTER TABLE JENISFILM
MODIFY COLUMN KETERANGAN VARCHAR(20);”
Mengubah
Nama Kolom : ALTER TABLE namatabel CHANGE COLUMN namalamakolom namabarukolom
tipedatabaru; >> Namatabel
adalah nama tabel yang akan diubah nama kolomnya, namalamakolom adalah kolom
yang akan diganti namanya, namabarukolom adalah nama baru kolom, tipedatanya
adalah tipe data dari kolom tersebut. Berikut ini perintah untuk mengubah nama
kolom keterangan menjadi ket : “ALTER
TABLE JENISFILM CHANGE COLUMN KETERANGAN KET VARCHAR(20);”
Menghapus
Kolom Pada Tabel : ALTER TABLE namatabel DROP COLUMN namakolom; >> Kebalikan dari menambahkan kolom baru, query ALTER…DROP
dapat digunakan untuk menghapus sebuah kolom dari tabel MySQL.
ALTER TABLE NAMA_TABEL DROP
NAMA_KOLOM;
|
Membuat
dan Menghapus Index >> Index
berfungsi mempercepat proses pencarian data dalam suatu tabel. Adanya index
pada suatu field tabel menyebabkan proses pencarian otomatis akan dilakukan
terlebih dahulu ke dalam index, apabila ditemukan baru akan diambilkan data
sesungguhnya dari tabel, apabila tidak ditemukan dalam index, sudah dipastikan
bahwa data tesebut memang tidak ada dalam tabel. Index juga dapat dibuat untuk
setiap kolom yang akan dijadikan kriteria tertentu untuk pencarian data
sehingga proses pencariannya akan lebih cepat. Ada perintah untuk membuat dan
menghapus index, tapi tidak ada perintah untuk merubah index
Perhatikan contoh berikut :
CREATE INDEX IDXNOMOR ON MAHASISWA(NIM);
Atau
ALTER TABLE MAHASISWA ADD INDEX IDXNIM(NIM);
Untuk menghapus index :
DROP INDEX IDXNIM ON MAHASISWA;
Atau
ALTER TABLE MAHASISWA DROP INDEX IDXNIM;
0 komentar:
Posting Komentar